Tanggal
1 November 2014 nanti pemerintah ada rencana untuk menaikkan harga BBM (Bahan
Bakar Minyak), yaitu: premium dan solar.
Rencana kenaikan setelah melalui pengkajian ditetapkan naik Rp 3000
untuk kedua bahan bakar tersebut. Kita
semua harus memaklumi siapapun yang menjabat sebagai kepala negara maka
kebijakan menaikkan harga BBM ini pasti akan muncul. Walaupun
secara nominal kenaikan ini adalah nilai yang cukup fantastis bagi masyarakat
Indonesia.
Pada dasarnya kenaikan ini diharapkan dapat
mengurangi defisit negara dari subsidi untuk BBM itu sendiri. Kita
sebagai warga negara harus sedikit lebih bijaksana dalam menyikapi kenaikan
ini, tapi bagi negara ini juga harus menjadi perhatian khusus. Jumlah konsumsi premium per tahun adalah 34,9
juta kiloliter (data sd akhir September 2014). atau konsumsi per bulan 3,88
juta kiloliter. Kalau kita hitung dengan
jumlah kenaikan premium yaitu Rp 3000 maka didapatkan perbulan 11,4 trilyun rupiah,
data ini belum dengan kenaikan atau jumlah konsumsi per bulan sampai akhir
tahun tahun 2014. Dana
ini harus disikapi dengan bijak oleh negara, jangan sampai pengorbanan sebagian
orang yang rela dengan kenaikan itu dibuat kecewa. Negara harus benar-benar bisa mengalokasikan
ke sektor-sektor yang lebih real dan langsung dirasakan oleh masyarakat.
Itu nilai plus bagi negara.
Tapi bagaimana dengan masyarakat, tema ini hanya sedikit menggelitik
berkaitan dengan kenaikan BBM tersebut. Persentase terbesar kendaraan
yang digunakan adalah sepeda motor, 86,25 juta unit (data tahun 2013). Kalau rata-rata penggunaan premium
15ribu/3hari, konversi ke liter yaitu 2,3 Liter jadi dalam 1 bulan rata-rata
konsumsi 23 liter. Dengan kenaikan 3000 maka dalam 1 bulan perlu dana tambahan
69 ribu rupiah. Kisaran itu sebanding dengan harga paket BBM (blackberry
messager) dari operator telpon selular.
Jadi dengan tambahan budget dari BBM (Bahan Bakar
Minyak) tersebut apakah kita akan mengurangi budget paket BBM-an (blackberry
messager) kita? Semua terserah anda bagi yang hobi sosial media. Bagaimana cara kita mengatur kembali
financial kita.
Save Our Budget
Link Terkait :
>> Merencanakan Financial Hari Esok, Pentingkah?
>> Cara Memilih Asuransi Jiwa Dengan Cermat
No comments:
Post a Comment